Polresta Mataram Laksanakan Gelar Pasukan Ops Patuh Rinjani 2022 di Lapangan Bharadaksa

Mataram NTB - Sebanyak 70 personel Polres Kota Mataram Polda NTB bersama TNI dan sejumlah Stakeholder terkait lainnya melakukan apel gelar pasukan untuk Operasi Patuh Rinjani 2022 di Lapangan Bhara Daksa, Polda NTB, Kota Mataram, Jumat (8/7/2022).

Apel Gelar Pasukan di Lapangan Bhara Daksa Pagi ini dipimpin langsung oleh Wakapolda NTB Brigjen Pol Drs Ruslan Aspan.

Baca juga: Doa Lintas Agama dari Polri untuk Indonesia yang Lebih Baik

Dia berpesan agar anggota yang bertugas, lebih mengutamakan Profesional dan lebih edukatif.

Dia berharap, agar penindakan yang dilakukan anggota, lebih persuasif secara preventif dan pre’emtif.

Baca juga: 252 Bintara Polri Yang Dinyatakan Lulus Pendidikan di SPN Polda NTB

“Dalam Operasi Patuh Rinjani 2022 ini, kita utamakan penindakan persuasif dan lebih edukatif” ungkapnya.

Dia juga ingin, anggota yang menjalankan tugas, agar meniatkan kegiatan tersebut sebagai ibadah.

Baca juga: Kapolresta Mataram Pimpin Upacara Korp Raport 37 Personel Naik Pangkat

Sementara untuk warga, dia berpesan agar tetap mematuhi aturan lalu lintas, demi keselamatan saat berkendara di Jalan Raya.

Operasi Patuh Rinjani 2022 ini, seharusnya serempak dilaksanakan bersama Polda Seluruh Indonesia pada Bulan Juni lalu.

Baca juga: Hikamahbudhi: Polri Semakin Humanis Kawal Mahasiswa Unjuk Rasa

Namun karena ada MXGP di Samota, atas ijin Kakorlantas Polri, Polda NTB melaksanakannya di Bulan Juli 2022 ini, dengan tema tertib berlalu lintas dalam rangka menyelamatkan anak bangsa.

Operasi Patuh Rinjani 2022 di Nusa Tenggara Barat (NTB) akan dilaksanakan mulai tanggal 11 hingga 24 Juli 2022.

Baca juga: Hari Pertama Event MXGP, Personel Lakukan Pengaturan Arus Lalin Hingga Beri Himbauan Masyarakat

Kapolresta Mataram melalui Kasat Lantas Kompol Bowo Tri Handoko SE SIK mengatakan bahwa dalam Operasi ini kita mengutamakan penindakan bagi pelanggaran kasat mata, tidak menggunakan Helm, melanggar jalur, melebihi kecepatan atau kebut-kebutan, pengendara yang masih dibawah umur, tidak menggunakan sabuk pengaman dan lain sebagainya, ucapnya saat dikonfirmasi.

“Sasaran operasi dalam Operasi Patuh Rinjani 2022 ini adalah, melihat pelanggaran yang kasat mata. Maksudnya, pelanggaran yang langsung terlihat oleh mata, seperti tidak menggunakan Helem, lawan jalur, kebut-kebutan, pengendara di bawah umur, melanggar rambu-rambu, tidak menggunakan sabuk pengaman dan lain-lain, ” tandasnya.lam Operasi Patuh Rinjani 2022 ini, akan dilaksanakan juga kegiatan Preemtif, dengan melaksanakan Binluh (Pembinaan dan penyuluhan)serta Edukasi tentang pentingnya Tertib berlalu lintas juga pentingnya Keselamatan dalam berkendara dan sosialisasi melalui media sosial, media online maupun mainstream, tandasnya.

Dengan harapan untuk mencegah serta meminimalisir kecelakaan di jalan raya, agar terwujud Kota Mataram yang kita banggakan tertib berlalu lintas, tutup Kompol Bowo.(Adb)